“Saweu Sikula” Sat Binmas Polres Bireuen Gelar Sosialisasi di Kalangan Pelajar

Bireuen – Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat, khususnya di kalangan pelajar, Satuan Binmas Polres Bireuen menggelar kegiatan sosialisasi di MTsN N 5 Bireuen. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Saweu Sikula, yang bertujuan untuk membangun kepercayaan masyarakat melalui pembinaan di sekolah-sekolah, Senin (21/10/2024).

Kasat Binmas Polres Bireuen Iptu Azharuddin mengatakan Kanit Bintibsos Polres Bireuen, Aipda Muhammad Fuady, M.S.M., bertindak sebagai pembina upacara dan menyampaikan berbagai materi penting kepada para siswa dan guru. Upacara yang dimulai pada pukul 07.30 WIB ini diikuti oleh sekitar 670 siswa MTsN N 5 Bireuen, serta para dewan guru dan staf sekolah.

Materi yang disampaikan meliputi Wawasan kebangsaan dengan menekankan pentingnya menjadi generasi yang toleran, Kedisiplinan serta pentingnya meraih prestasi, UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, termasuk larangan penggunaan knalpot brong dan kenakalan remaja, Bahaya penyalahgunaan narkotika dilihat dari aspek agama, sosial, dan hukum, Pencegahan pergaulan bebas, kenakalan remaja, dan perundungan (bullying), Cara bijak dalam menggunakan media sosial untuk menghindari ujaran kebencian.

Iptu Azharuddin melalui Aipda Muhammad Fuady menekankan kepada para siswa untuk selalu patuh terhadap hukum dan menjauhi tindakan negatif seperti kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkotika. Ia juga mengajak para siswa untuk lebih bijak dalam bermedia sosial agar terhindar dari berbagai masalah, termasuk ujaran kebencian yang marak terjadi di dunia maya.

Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih dua jam tersebut mendapat respons positif dari pihak sekolah. Kepala MTsN N 5 Bireuen menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan sosialisasi dari pihak kepolisian, yang diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi para siswa dalam membentuk karakter yang lebih disiplin dan bertanggung jawab.

Diharapkan, melalui kegiatan ini, para pelajar dapat lebih sadar akan pentingnya kedisiplinan, hukum, dan toleransi dalam kehidupan sehari-hari.